Tantangan Blog 2025
Membaca artikel Tantangan Blog 2025 saya jadi ingin ikut serta dalam tantangan ini, jadi tidak perlu lama-lama lagi langsung mulai.
Mengapa kamu mulai ngeblog?
Pertanyaan sederhana tapi lumayan sulit, jika saya tidak salah ingat perkenalan saya dengan istilah blog adalah saat saya masih duduk di bangku SMA, waktu itu saya menonton salah satu acara televisi membahas beragam topik dari ruang lingkup teknologi informasi, saat itu saya mendengar untuk pertama kalinya blog atau blogspot lebih tepatnya.
Saat kuliah salah satu dosen menugaskan agar para mahasiswa membuat blog dan beberapa kali tugas yang diberikan berupa membuat tulisan di blog, pada saat itu buat blog untuk kebutuhan kuliah, tidak lebih tidak kurang.
Pada tahun kedua saya bekerja akhirnya pertama kalinya membuat sebuah blog atas kemauan pribadi, isi tulisan adalah catatan masalah-masalah teknikal di pekerjaan, motivasinya hanya satu, jika saya menemukan masalah yang sama saya tidak perlu mencari di keselurahan internet. Setelah beberapa tulisan ada satu tulisan yang tiba-tiba muncul di halaman pertama google, dan komentarnya cukup positif dari sana hingga saat ini akhirnya saya melanjutkan nge-blog.
Platform apa yang kamu gunakan untuk blog kamu, dan mengapa?
Saya coba runutkan dari awal sampai sekarang:
Blogspot: Pertama kali saat SMA, mencoba karena rasa penasaran, mencoba nulis apa saja tapi tidak ada motivasi karena saya hanya penasaran setelah menonton acara televisi.
.Wordpress.com: Blog "serius" pertama di saat bekerja, di blog inilah ada tulisan yang bisa muncul di halaman awal pencarian google, kalau tidak salah saat itu membahas tentang Codeigniter.
Wordpress CMS: Karena nyaman dengan wordpress.com namun terbatas dengan segala macam kebutuhan akhirnya mencoba menggunakan CMS dari wordpress
Hugo/Jekyl: Sebenarnya ini adalah salah satu platform paling nyaman namun tidak terlalu efisien terlebih jika sedang tidak di komputer/laptop pribadi.
Ghost: Blog saat ini, menurut saya ghost adalah titik tengah karena Ghost bisa memberikan kemudahan dalam menulis sesuatu teknikal karena dukungan markdown, tapi ada kemudahan seperti wordpress tanpa terikat ke dalam komputer/laptop pribadi.
Pernahkah kamu menulis blog di platform lain sebelumnya?
Pernah nebeng satu tulisan di blog yang dikelola om Aan (salah satu member Pegelinux) kalau saya tidak salah ingat namanya SinauDev.
Bagaimana kamu menulis postingan mu?
Jika tulisan opini cenderung langsung tulis lalu baca ulang, dirasa udah oke baru tayang, kadang pendek kadang panjang.
Untuk tulisan teknikal biasanya ada tahap mencoba, saya tulis, saya coba mengikuti arahan dari tulisan yang saya buat, kalau saya merasa bisa mengikuti dengan mudah saya publish kalau belum saya revisi.
Kapan kamu merasa paling terinspirasi untuk menulis?
Tidak ada waktu yang jelas, bisa muncul kapan saja, oleh karena itu saaat ini ketika ada ide menulis saya tuliskan garis besarnya di telegram, dan setelah memiliki waktu saya kunjungi kembali tulisan di telegram lalu dikembangkan.
Apakah kamu biasanya langsung mempublikasikan setelah menulis, atau kamu membiarkannya sedikit matang?
Ini mirip dengan yang di atas, saya tulis ulang:
Jika tulisan opini cenderung langsung tulis lalu baca ulang, dirasa udah oke baru tayang, kadang pendek kadang panjang.
Untuk tulisan teknikal biasanya ada tahap mencoba, saya tulis, saya coba mengikuti arahan dari tulisan yang saya buat, kalau saya merasa bisa mengikuti dengan mudah saya publish kalau belum saya revisi.
Apa postingan favorit kamu di blog Anda?
Saya sudah lupa tapi yang pasti adalah tulisan di blog awal-awal saya, bukan hanya karena muncul di halaman awal google, tapi banyak komentar masuk berterima kasih karena tulisan saya membantu mereka menyelesaikan masalah serupa.
Adakah rencana masa depan untuk blog ini?
Seperti rencana dari tahun lalu, setidaknya rutin menulis apapun itu di blog ini.
Siapa yang akan berpartisipasi selanjutnya?
Siapapun, terutama saya menyarankan yang terdaftar di blogroll.